Hello guys,
Artikel ku kali ini akan berbagi pengalaman tentang indahnya menikmati
telaga sarangan, dimulai yaa ...
Hampir setiap tahun aku bersama keluarga mudik ke madiun jawa timur, di
hari kedua lebaran kami akan pergi ke telaga sarangan. Telaga sarangan terletak
di kaki gunung lawu sekitar 30 km dari pusat kota magetan. Disepanjang
perjalanan, anda akan disuguhi pemandangan alam bebas dan dikelilingi kebun
strawberry. Jalan yang berlika-liku naik turun menambah tantangan tersendiri
dalam berkendara. Disana jangan kaget jika anda menemui banyak penjual sate
kelinci yang berjejer di sepanjang jalan menuju telaga.
Dalam perjalanan tak ada kata penat dan
bosan, karena pemandangan yang begitu menyegarkan mata dan suasana segar
menambah nikmat perjalanan. Jalan yang berliku-liku diteruskan oleh tanjakan
dan utrunan yang cukup curam menambah keasyikan tersendiri. Ditemani kebun
strawberry disekitar jalan, ingin rasanya berhenti sejenak dan memetinya.
Sesampai disana satu kata yang terucap
yaitu dingin bbrrr, namanya juga wisata gunung. Kemudian langsung menunju hotel
untuk check-in untuk bersantai sejenak, hotel tersebut sangat indah sekali
pemandangannya dibuka jendela kamar langsung kelihatan indahnya telaga
sarangan.
Sesudah itu aku dan keluarga berpetualang
mencari air terjun ditengah bukit. Air terjun tersebut jaraknya kurang lebih 1
km dari telaga. Dan jalan yang harus ditempuh pun hanya dengan berjalan kaki,
melewati persawahan, perkebunan bawang merah dan sungai-sungai yang mengalir
dipinggirnya. Butuh waktu kurang lebih 20 menit untuk berjalan kaki. Cukup
menguras tenaga dan keringat. Aku pun harus memakai tongkat sebagai alat bantu
berjalan. Ketika sampai disana semua kelelahan dan keletihan yang dirasakan
terbayar sudah. Subhanallah percikan air yang jatuh dari ketinggan hampir lebih dari 100m sangat menyegarkan dan
memanjakan mata kami. Tidak hanya berdia diri, ayah dan mas ku pun menarikku
untuk turun menikmati segarnya air.
hari pun sudah sore aku harus
pulang dan kembali ke madiun huhu pengalaman yang tak terlupakan menikmati
indahnya talaga sarangan
“ family was number one in my
life, more than anything “
0 komentar:
Posting Komentar