Welcome to my blog
RSS

Sabtu, 19 Oktober 2013

Idul Adha Saling Berbagi Dan Mengasihi



Assalamualaikum wr wb

Hallo guys



    Tak lama lagi seluruh umat muslim akan menyambut kedatangan hari raya idul adha yang akan tiba, suara takbir pun akan terdengar merdu dan indah dari berbagai pelosok nusantara sampai belahan dunia sebagai pernyataan dan pengakuan terhadap keagungan Allah swt. Takbir yang diucapkan bukanlah sekedar gerak bibir tanpa arti, akan tetapi pengakuan dari dalam hati, menyentuh dan menggetarkan relung-relung jiwa manusia yang beriman. Pada paginya seluruh umat islam di penjuru dunia berbondong-bondong untuk melaksanaan dua rakaat shalat sunah, yaitu shalat id yang kemudian akan dilanjutkan dengan acara silahturahmi antar sanak saudara untuk saling berkumpul dalam suasana penuh hikmat.

   Suasana yang dirasakan pada hari raya idul adha pastinya akan berbeda dengan perayaan hari raya idul fitri yang kita rayakan sebelumnya. Perbedaannya terletak pada historisnya, idul adha memiliki nilai historis yang begitu medalam. Idul adha atau yang sering kita kenal dengan idul qurban, mengingatkan kepada kita bagaimana proses perjuangan yang dilakukan oleh nabi ibrahim As, dimana nabi ibrahim mendapatkan wahyu untuk menyembelih putranya sendiri, yang bernama Ismail As, putra yang ditungggu-tunggu selama bertahun-tahun. Pada saat inilah nabi ibrahim dituntut untuk memilih antara melaksanakan perintah Allah atau mempertahankan buah hati yang ia cintainya, sebuah pilihan yang cukup dilematis. Namun karena ketakwaan dan kecintaannya kepada sang Kholiq melebihi segalanya sehingga perintah tersebut beliau laksanakan juga, walaupun pada akhirnya nabi ismail as digantikan dengan seekor hewan kurban.

    Dari pernyataan di atas kita mendapatkan pelajaran yang sangat berharga bahwa untuk mendapatkan kebahagiaan dan keberhasilan di dalam kehidupan dunia dan akhirat kelak kita harus rela berkorban, makna berkorban adalah memberikan sesuatu untuk menunjukkan kecintaan kepadan orang lain. kali ini aku merayakan idul adha kumpul dirumah nenek ku setelah melakukan shalat id bersama-sama, aku dan sepupu melihat pemotongan hewan kurban yang dilaksanakan di depan rumah neneku. Sebenarnya tega gatega melihat sapi dan kambing mau di potong, siang harinya hewan kurban tersebut dibagikan kepada warga sekitar, qurban sendiri adalah media ritual selain zakat infak dan sedekah yang disiapkan islah untuk bersedekah, sikap kepekaan sosial itu. Sehingga kita mau berkorban bagi diri sendiri untuk kehidupan, untuk keluarga dan tentunya masyarakat dengan bengan berkorban kita mau berbagi dengan harapan semoga kita selalu peduli antar sesama.  


0 komentar:

Posting Komentar